Kelas : 5
Semester : 2
Standar
Kompetensi : Memahami sifat-sifat cahaya
dan alat optik
Kompetensi Dasar
: Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya
dan berbagai macam alat optik.
Cahaya dan Alat Optik
A. Sifat-Sifat
Cahaya
Adakah kolam yang jernih di sekitar rumahmu atau sekolahmu? Pada
siang hari, kamu dapat melihat dasar kolam tersebut. Sebuah benda dapat dilihat
karena adanya cahaya, yang memancar atau dipantulkan dari benda tersebut, yang
sampai ke mata.
Cahaya ada 2 macam, yaitu:
1. cahaya yang berasal dari benda itu sendiri, seperti matahari,
senter, lilin, dan lampu;
2. cahaya yang memancar dari benda akibat memantulnya cahaya pada
permukaan benda tersebut dari sumber cahaya. Misalnya, jika kamu melihat benda
berwarna biru, artinya benda tersebut memantulkan cahaya berwarna biru.
Cahaya yang
sering kamu lihat merupakan cahaya tampak. Cahaya tampak sebenarnya tersusun
atas semua warna pelangi. Pernahkah kamu melihat pelangi? Tersusun atas warna
apa saja pelangi tersebut? Jika sinar matahari menembus butiran air hujan, akan
dibelokkan dan diuraikan menjadi tujuh warna. Tujuh warna tersebut antara lain,
merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Bagaimana dengan benda yang
berwarna hitam dan putih? Benda akan tampak hitam jika benda tersebut menyerap semua
warna cahaya. Benda akan terlihat putih jika
benda tersebut memantulkan semua warna cahaya.
1.
Cahaya Merambat Lurus
Sifat
cahaya yang merambat lurus ini dimanfaatkan manusia pada lampu senter dan lampu
kendaraan bermotor.
2.
Cahaya Dapat Menembus Benda Bening
Bagaimana
bayangan tubuhmu dapat terbentuk? Bayangan terbentuk karena cahaya tidak dapat
menembus
suatu benda. Ketika cahaya mengenai tubuhmu, cahaya tidak dapat menembus
tubuhmu sehingga terbentuklah bayangan. Begitu pula ketika cahaya mengenai
rumahmu dan pohon yang besar.
Sekarang
amatilah sebuah gelas bening. Sorotlah dengan lampu senter gelas bening itu.
Cahaya senter dapat menembus gelas itu. Gelas termasuk benda bening karena
dapat ditembus cahaya.
3.
Cahaya Dapat Dipantulkan
Lihatlah
teman sebangkumu melalui cermin. Temanmu dapat terlihat di cermin karena cahaya
yang berasal dari temanmu dipantulkan ke cermin, kemudian oleh cermin
dipantulkan kembali ke mata. Hal ini merupakan salah satu sifat cahaya yaitu
cahaya dapat dipantulkan jika mengenai suatu permukaan. Ketika cahaya mengenai
permukaan yang licin, seperti cermin datar, cahaya akan dipantulkan. Cermin datar
akan memantulkan sinar pada satu arah saja.
Perhatikanlah Gambar (a). Pemantulan
cermin ini disebut pemantulan teratur. Akan tetapi, jika cahaya mengenai
permukaan yang kasar, pantulan cahayanya akan terhambur ke segala arah.
Pemantulan cahaya ini disebut pemantulan baur (difus). Amatilah Gambar (b).
4.
Cahaya Dapat Dibiaskan
Amatilah
ketika kamu minum dengan gelas, menggunakan sedotan plastik. Sedotan plastic tersebut
terlihat seperti patah dan lebih pendek. Mengapa hal ini dapat terjadi? sedotan
yang terlihat patah menunjukkan salah satu sifat cahaya. Cahaya bersifat dapat
dibiaskan.
Amatilah
Gambar berikut.
Keterangan:
•
Sinar datang merupakan sinar yang menuju dinding pantul.
•
Sinar bias merupakan sinar yang dibiaskan setelah dibiaskan oleh dinding
pantul.
•
Bidang pantul atau bidang bias merupakan bidang pembatas antara dua medium yang
dapat memantulkan atau membiaskan cahaya.
•
Garis normal merupakan garis yang dibuat tegak lurus dengan bidang pantul atau
bidang bias.
•
Sudut datang merupakan sudut yang dibentuk oleh sinar datang dan garis normal.
•
Sudut bias merupakan sudut yang dibentuk oleh sinar bias dan garis normal.
Dari Gambar cahaya dibiaskan
mendekati garis normal. Hal itu terjadi apabila cahaya datang dari zat yang
kurang rapat menuju zat yang lebih rapat. Dalam hal itu, air lebih rapat
daripada udara. Sebaliknya, jika cahaya datang dari zat yang lebih rapat ke zat
yang kurang rapat, akan dibiaskan menjauhi garis normal.
Contoh
lain peristiwa pembiasan:
a.
ikan di kolam yang jernih kelihatan lebih besar dari aslinya;
b.
dasar kolam kelihatan lebih dangkal;
c.
jalan beraspal pada siang hari yang panas kelihatan seperti berair. Kejadian
ini disebut fatamorgana.
B.
Alat-Alat
Optik
1. Mata
Mata merupakan
indra penglihatan yang sangat penting bagi manusia. Tuhan Yang Maha Kuasa menciptakan
mata bagi manusia sehingga manusia bisa melihat. Manusia memiliki sepasang mata
berbentuk seperti bola dan terletak di dalam rongga mata.
a Bagian-Bagian Mata
1)
Kornea mata, berfungsi untuk melindungi mata bagian dalam.
2)
Iris, berfungsi untuk mengatur banyaknya cahaya yang masuk ke mata.
3)
Pupil atau celah (lubang yang terdapat pada iris), berfungsi sebagai tempat
masuknya cahaya. Jika cahaya yang masuk sedikit, pupil akan melebar. Jika
cahaya yang masuk banyak, pupil akan
mengecil.
4) Lensa mata, dapat
berakomodasi. Jika melihat benda
yang jauh, lensa mata akan memipih. Jika
melihat benda yang dekat, lensa mata akan menebal.
5) Retina, merupakan tempat terbentuknya bayangan yang akan
dikirim ke saraf.
b Cara Kerja Mata
Kamu telah mempelajari bahwa benda bisa dilihat jika ada cahaya.
Cahaya dipantulkan oleh benda menuju mata. Pemantulan cahaya tersebut diterima
oleh kornea. Oleh lensa mata, cahaya itu dibiaskan sehingga terbentuk bayangan
terbalik pada retina. Selanjutnya, saraf-saraf pada retina akan menyampaikan
informasi bayangan menuju otak. Otak akan mengolahnya sehingga kamu dapat
melihat benda yang sebenarnya. Bayangan yang terbentuk pada retina adalah
nyata,
diperkecil, dan terbalik.
2.
Lup
Lup
disebut juga kaca pembesar atau suryakanta. Alat ini sering digunakan oleh
tukang jam tangan. Lup menggunakan lensa cembung. Lup digunakan untuk melihat
benda-benda berukuran
kecil
sehingga tampak besar. Gambar memperlihatkan lup digunakan untuk memperbesar
kata ”pengetahuan”.
3.
Mikroskop
Mikroskop
digunakan di laboratorium untuk mengamati bakteri yang sangat kecil. Mikroskop
dapat memperbesar bayangan benda sampai ratusan hingga ribuan kali. Perhatikan contoh
bentuk mikroskop pada.
Mikroskop
terdiri atas 2 lensa cembung, yaitu:
a)
lensa okuler ialah lensa yang dekat dengan mata;
b)
lensa objektif ialah lensa yang dekat dengan benda yang diamati.
4.
Kamera Foto
Kamera
adalah alat yang digunakan untuk memotret. Kamera menggunakan lensa positif.
Lensa tersebut disangga oleh tabung yang dapat digeser ke depan atau ke
belakang untuk memfokuskan bayangan benda agar bayangan jatuh pada film.
Perhatikanlah Gambar
Kamera
terdiri atas:
a)
lensa;
b)
ruang atau kotak yang kedap cahaya; dan
c)
film.
Kamera memiliki diafragma yang
fungsinya menyerupai iris mata manusia. Diafragma dapat mengatur sedikit atau
banyak cahaya yang masuk. Bayangan yang dibentuk kamera adalah
diperkecil
dan terbalik.
5.
Teleskop
Teleskop atau teropong adalah alat
yang digunakan untuk melihat benda-benda yang sangat jauh, misalnya benda di
ruang angkasa. Dengan teleskop, benda ruang angkasa akan terlihat lebih dekat. Gambar
menunjukkan teleskop bintang.
6.
Periskop
Menurutmu bagaimana kapal selam
melihat permukaan laut? Untuk mengamati keadaan di permukaan laut, kapal selam
dilengkapi dengan periskop. Periskop menggunakan 2 buah cermin. Cermin ialah
kaca bening yang salah satu mukanya dicat dengan air raksa.
0 komentar:
Posting Komentar